BERBAGAI JENIS BURUNG DAN MAKANANNYA

Disadur dari Pustaka Dasar, Gramedia 1979

Burung dapat kita jumpai di sekitar kita. Mahluk yang indah ini merupakan salah satu anugerah Tuhan untuk menjaga alam kita.

Burung disebut binatang berdarah panas. Sayapnya memgasilkan minyak untuk menjaga tetap lembab pada saat terbang dan menjaga tubuhnya tetap hangat di cuaca dingin. Tubuh burung di penuhi bulu. Ada bulu luar dan bulu dalam.

BURUNG DAN ALAM

Keberadaan burung di suatu tempat dapat di jadikan ukuran bagus tidaknya suatu lingkungan. Karena dengan adanya burung, berarti masih banyak makanan di sana.

Makanan burung beraneka ragam, seperti serangga, yaitu semut, belalang, jangkrik, kupu-kupu, capung dan lain-lain. Ada juga burung penghisap madu dari sari bunga, seperti kolibri.

Serangga banyak terdapat pada tanaman merambat atau pohon-pohon. Banyaknya pohon berari banyak air dan daun yang sudah gugur bercampur dengan kotoran burung menjadi pupuk yang membuat tanah menjadi subur. Oleh karena itu burung berperan besar dalam menjaga lingkungan. Burung harus dilestarikan dan dilindungi.

SARANG BURUNG

Induk burung mengerami telur-telurnya. Mereka membuat sarang di atas dahan pohon diantara daun-daun, di pojok-pojok rumah seperti burung walet, sampai dengan di bawah tanah seperti burung branjangan. Induk burung mengumpulkan rumput kering dan ranting-ranting kecil sedikit demi sedikit untuk di susun sebagai sarang sebelum bertelur. Ini untuk menjaga agar telur-telur tetap hangat dan terjaga dari binatang pemangsa seperti ular dan kadal. Telur-telur itu dierami sampai menetas.

BERBAGAI BENTUK SAYAP BURUNG

Sayap yang di miliki burung mempunyai fungsi khusus yang disesuaikan dengan habitatnya.

Burung Rajawali, Elang, Alap-alap mempunyai sayap yang lebar untuk di gunakan dalam mencari mangsa. Biasanya mereka terbang berputar-putar untuk mengintai mangsanya.

Sayap burung dara dan albatros mempunyai bentuk yang panjang, untuk terbang jauh dan tinggi. Burung kolibri mempunyai sayap kecil untuk terbang rendah dan lambat diantara bunga-bunga sambil menghisap sari bu nga.

Burung pinguin, memakai sayap mereka bukan untuk terbang, tetapi untuk berenang. Burung layang-layang memiliki saya ramping dan runcing untuk terbang sambil menangkap mangsa mereka seperti serangga.

BENTUK PARUH DAN KAKI BURUNG MENENTUKAN MAKANANNYA

Bentuk paruh yang dimiliki burung di sesuaikan dengan makanan mereka.

Burung pemakan biji-bijian seperti pipit, betet dan burung dara mempunyai paruh yang kecil. Burung tidak mempunyai gigi, tetapi paruhnya cukup kuat untuk menghancurkan makanan. Burung mempunyai tembolok seperti kantung makanan di leher bagian bawah.

Burung pemakan ikan, seperti pelikan dan burung yang hidup di rawa mempunyai paruh yang panjang dan runcing.

Burung Tukan memakan buah dan biji-bijian mempunyai paruh panjang melengkung untuk menguakkan makanannya diantara pepohonan.

Burung Kolibri mempunyai paruh panjang dan runcing seperti jarum untuk menghisap madu dari sari bunga.

Bentuk kaki burung membantunya dalam mencari makan. Burung elang dan rajawali mempunyai cakar dan kuku yang tajam. Ini digunakan untuk mencengkeram mangsanya seperti tikus, ular dan kelinci.

Burung yang suka bertengger di dahan seperti burung-burung kecil mempunyai kaki yang kecil dan ramping. Burung yang terdapat di rawa dan air, mempunyai kaki yang berselaput seperti bebek.

Burung Unta mempunyai kaki yang panjang, untuk berlari dengan cepat. Burung unta tidak bisa terbang. Tinggi burung unta bisa mencapai 1.5 meter.